Ciptakan dan Rasakan Agar Harapan Ramadan Jadi Kenyataan

Oleh: Ustadz Adih Amin, Lc

Segala puji hanyalah milik Allah SWT Dialah Dzat yang Maha Agung dengan segala ke Maha-annya.

Pada saat ini, tidak ada Negara yang digdaya menghadapi COVID 19, semua manusia sedang berada dalam titik lemah yang selemah-lemahnya dengan adanya ujuan COVID 19 dari Allah SWT. Akan tetapi Allah juga memberikan solusi, sarana untuk menguatkan kembali. Allah SWT  yang  akan menguatkan jiwa, hati dan fisik manusia dengan datangnya bulan Ramadhan di masa COVID 19 seperti sekarang ini. Bulan Ramadhan adalah telaga Iman yang tidak pernah kering  yang menyejukkan bagi siapapun yang ingin meminumnya, karena Ramadhan bagi Kita adalah kesempatan yamg sangat berhaga bagi Kita. 


Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada beliau manusia yang mulia, yang kemuliannya langsung dari Allah SWT yaitu nabi Muhammad SAW, yang telah mengajarkan kepada Kita jalan panjang menuju kehidupan yang abadi.

Di dalam Al Qur’an Surat Al Baqarah ayat 21-23 Allah SWT berfirman:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُواْ رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ وَالَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُم

“Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa”

Ayat ini berbicara tentang Visi dan Misi diciptakannya manusia.
Visi adalah sesuatu yang ingin dicapai atau di tuju, sedangkan misi adalah cara untuk mencapai tujuan tersebut.

Visi Hidup manusia adalah menjadi muttaqiin
Misi hidup manusia adalah ibadah

Ibadah dalam kontek yang luas adalah segala sesuatu yang dilakukan oleh seorang hamba yang sesuai dengan jalan yang ditetapkan oleh Rasulullah dan diperuntukkan untuk Allah SWT. 

Alam semesta, hamparan luas tuk beribadah
Semua ruang adalah Ibadah tidak terbatas hanya pada Musholla atau Masjid, dan waktu-waktu untuk beribadah juga tidak sebatas sholat 5 waktu akan tetapi semua waktu.

Al-qur’an sebagai pedoman hidup
Untuk Ibadah yang benar diperlukan tuntunan/petunjuk yaitu Al Qur’an.

Di dalam bulan suci Ramadhan ini, tujuan utamanya sebagaimana disampaikan oleh Allah SWT dalam QS Al Baqarah 183 adalah untuk menjadi orang-orang yang bertaqwa. Kiat-kiatnya adalah:

Dalam bulan Ramadhan ciptakanlah 5 hal:


  1. CIPTAKAN kebaruan iman dan kebersihan hati
  2. CIPTAKAN keikhlasan dan ketulusan sebagai ruh dari segala amal
  3. CIPTAKAN perasaan sebagai orang yang beruntung
  4. CIPTAKAN rasa takut dan kehilangan
  5. CIPTAKAN suasana yang menyemangati dan pengetahuan yang menyeluruh


Dalam bulan Ramadhan rasakanlah 5 hal:

  1. RASAKAN, bahwa puasa adalah perisai
  2. RASAKAN, bahwa shalat adalah tiang kokoh jiwa
  3. RASAKAN bahwa Al-quran adalah kurikulum hidup
  4. RASAKAN bahwa doa adalah senjata ampuh


Menyiapkan Diri Mengisi Bulan Suci

  1. Husnun-niiyah
  2. Attaubatus-sodiqoh
  3. Al-azimah al-qowiyah
  4. Husnuz-zaad
  5. Zaadul-ilmi
  6. Pengetahuan, pengetahuan yang pertama kali kita pelajari adalah Ma’rifatullah (bagaimana mengenal Allah).
  7. Zaadul-maal
  8. Cara kita menata apa yang menjadi karunia Allah SWT
  9. Husnul-amal
  10. Mendesain setiap amal-amal kebaikan Kita, mana yang prioritas dan mana yang tidak.
  11. Setiap amal ada keistimewaannya
  12. Al-jazaa min jinsil-amal (balasan itu tergantung amalan atau perbuatan yang dilakukan)
  13. Husnut-tawakkul
  14. Tawakkal adalah sebagai senjata untuk menghilangkan ujub pada diri kita.
  15. Allah yang maha menghitung setiap amal kita
  16. Kesabaran adalah bekal menuju tawakkal


Sebagai penutup marilah kita renungkan kembali posisi kita hidup di dunia seperti serang musafir, melalui baris Syair di bawah.

  • Engkau hidup, bukan sekedar untuk ada
  • Engkau hidup, bukan sekedar menjadi pelengkap 
  • Engkau hidup bukan sekedar untuk makan, minum, apalagi sekedar melampiaskan nafsu belaka
  • Engkau hidup  untuk misi besar kehidupan
  • Semesta alam dan hamparannya, itulah lading amalmu
  • Membumikan nilai-nilai ketuhanan, itulah misimu
  • Mencari cara mencapai tujuan, itulah olah fikirmu
  • Maka, sadarilah wahai sang musafir kehidupan
  • Karena setiap jengkal bumi kau pijak akan kau pertanggungjawabkan
  • Setiap detik nafas akan menuntutmu tuk beramal
  • Dan setiap langkah gerakmu akan menghantarkanmu ke muaramu kehidupan abadimu
  • Keyakinan, komitmen dan harapan harus kau miliki 
  • Kebersamaanmu dengan alam adalah kekuatan yang harus kau padukan
  • Pengetahuanmu yang mengarahkan harus kau dalami
  • Ketergantunganmu kepada Tuhan adalah keniscayaan yang harus tanamkan
  • Jadilah musafir kehidupan yang tau arah dan tujuan
  • Jadilah musafir kehidupan yang membawa bekal yang cukup agar engkau sampai
  • Pada tujuan yang dikehendaki oleh yang maha memiliki kehidupan ini.


Wallahu a’lam bishshowab



0 Response to "Ciptakan dan Rasakan Agar Harapan Ramadan Jadi Kenyataan"

Posting Komentar

Tinggalkan Pesan Anda: