SLANKER Ingin Masuk Surga

Saat berangkat kerja pagi tadi saya bertemu dengan tukang bubur.

Muda, ganteng tapi dorong gerobak. Penampilannya necis dengan celana jeans, kaos oblong warna hitam.

"Mantap nih anak muda." Gumam saya dalam hati.

Tetapi, pujian itu terasa hambar ketika saya membaca tulisan besar di bagian punggung mas tukang bubur.

Tulisan itu....


SAMPAI JUMPA DI NERAKA JAHANAM

Jadi inget lagi potongan lirik lagu lama SLANK

Kecil disuka
Muda terkenal
Tua kaya raya
Mati masuk syurga

Dulu, slank identik dengan narkoba. Jejak-jejak narkoba terekam jelas dalam lirik lagu hingga cover album. Jika tidak keburu sadar, mungkin duo kaka bimbim sudah disemayamkan di taman makam bukan pahlawan.

Mereka sadar...
Meminta tubuh mereka dibalikin dan menyadari bahwa tanpa Nya, kita bukan apa-apa.

Kini, dibalik tampang bandelnya, mereka banyak melakukan hal positif. Belajar ngaji, qurban teratur setiap idul adha hingga membantu pembangunan pesantren tahfidz. Bahkan baru-baru ini, bim bim menyatakan diri berhenti dari merokok.
Luar biasa.

Mungkin mereka tidak serius ketika menulis bait itu.

Kecil disuka
Muda terkenal
Tua kaya raya
Mati masuk syurga

Malaikat mencatat dan Allah maha Mendengar.

Mereka ingin masuk syurga dan mereka diberi kesempatan kedua.

Jadi
Kawan muda
Masih menganggap neraka sebagai canda ?

Allah Maha Melihat
Lho

by: Enjang Anwar Sanusi | PKS CIKARANG TIMUR

Tweet