PKSCikarangTimur - Menurut sebuah riwayat, Fir'aun (pada itu (عليه الصلاة والسلام zaman Nabi Müsü seumur-umur tidak pernah sakit. Akibatnya ia merasa dirinya superior dibanding manusia lain, dan Allōh mengistidrojnya sehingga ia berbuat kekufuran dan kemungkaran terus. Bahkan Fir'aun sampai akhir hayatnya tidak sempat bertaubat.
Maka sungguh merugi siapa yang masih diberikan mushibah oleh Allōh tetapi ia tidak mengambil pelajaran dari mushibahnya apalagi bersabar dan kembali kepada Allōh.
Semoga Alloh memberikan kita kesabaran dan hidayah-Nya agar kita bisa kembali kepada Alloh. (dikutip dari ustadz Arsyad Syahrial)
----------------------------------------
Ada apa d balik kisah ini?
Maka sungguh merugi siapa yang masih diberikan mushibah oleh Allōh tetapi ia tidak mengambil pelajaran dari mushibahnya apalagi bersabar dan kembali kepada Allōh.
Sakit itu kode Allah lg colek kita. Saat sakit kita jd lemah, tak berdaya. Saat begini org yg ngerti kode pasti perbanyak istighfar. Mungkin selama sehat lupa dgn Allah yg sdh semua kenikmatan sehat. Merasa sehat krn usaha dr dia. Ini udh masuk sombong. Krn lupa Allah yg menyehatkan.
Contoh:
Saat pertama punya Pajero
Dan saat itu manager yg bawa Pajero ana doang, yg laen Avanza
Muncul sombong
D jalan ana merasa keren
Naah 1 km menjelang keluar tol Cibatu
Ban mobil bocor
Dan ana ngga berdaya
Menepi ke kiri
Sambil khawatir ditabrak dr belakang
Ini musibah utk negur sombongnya kita
Cuman segitu doang
Pajero yg dibangga2kan, udh bocor mah, pusing jg kita
Alhamdulillah Allah langsung hilangkan sombong kurang dr 1 jam
(dikutip dari kisah UMC)
Muhasabah pagi ini...makasih kak admin
BalasHapusSama²
Hapus