Debat Capres, Prabowo Unggul Atas Jokowi

PKS Cikarang Timur - Pengamat politik yang Direktur Sigma Indonesia Said Salahudin, Prabowo adalah pemenang debat capres malam ini dengan unggul tipis atas Jokowi.

"Pada sesi pertama, saya beri nilai 8 kepada Prabowo, dan 7 untuk Jokowi. Performa Jokowi pada sesi ini memang terlihat baik sekali. Dapat saya katakan inilah penampilan terbaik Jokowi. Capres nomor 2 itu mampu menyampaikan programnya secara lugas dan penuh percaya diri, walaupun sesekali masih melihat teks yang dipegangnya. Tetapi rupanya Prabowo mampu tampil lebih baik lagi. Tanpa teks, Prabowo dapat menjelaskan secara sistematis programnya, lengkap dengan angka-angka yang hendak dicapainya," kata Said seperti dikutip suaramerdeka.com, Senin (16/6).

Sementara itu pada sesi kedua, yaitu tanya-jawab dari moderator, Prabowo juga unggul atas Jokowi, karena mampu menjawab seluruh pertanyaan dari moderator dalam waktu 3 menit, sedangkan Jokowi tidak tuntas menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan kepadanya.

Pada sesi ini Jokowi bahkan sempat kehilangan konsentrasi dan untuk beberapa saat seperti lupa pada pertanyaan yang diajukan kepadanya. "Untuk sesi kedua ini saya beri nilai 7.5 untuk Prabowo dan 6.5 untuk Jokowi," kata Said.

Pada sesi tanya-jawab lanjutan dari moderator di sesi ketiga, jawaban Jokowi dia nilai kurang mengena dari pertanyaan yang diajukan dan lagi-lagi Jokowi tidak menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan, sedangkan Prabowo juga sedikit mengulang jawabannya pada sesi kedua. "Untuk sesi ketiga ini, saya kira mereka imbang, keduanya saya beri nilai 6.5," tambah Said

Pada sesi keempat, yaitu sesi tanya jawab antar capres, Prabowo kurang mampu menjelaskan jawabnya lebih lanjut atas pertanyaan Jokowi seputar Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK), serta soal Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), tetapi Prabowo mampu menjawab secara kongkret pertanyaan Jokowi soal defisit perdagangan dan defisit anggaran.

Sementara Jokowi secara umum saya nilai mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan dari Prabowo, walaupun pemikiran Jokowi cenderung masih sekelas pemikiran kepala daerah saja, dan Jokowi sangat normatif soal kontrak karya yang menyangkut kekayaan alam.

Bahkan terkesan membiarkan kontrak yang telah terjadi dengan alasan demi mempertahankan kepercayaan asing. hal yang berbeda dengan semangat Bung Karno. "Di sini saya beri nilai Prabowo 6 dan Jokowi lebih unggul yaitu 6,5,Untuk sesi kelima, yaitu tanya-jawab dengan saling menanggapi antar capres secara umum saya beri nilai 7.5 untuk Prabowo dan 7 untuk Jokowi," tandas Said.[dm/pksnongsa.org]

::: PKS Cikarang Timur | Klik Download Aplikasi Android

Tweet