Saya Ingin Melayani Masyarakat Selama Hidup

"Enyong Pengen Ngelayani Masyarakat Selawase Urip"

Drs. H. Abdul Fikri Faqih, MM beserta Anak dan Istri
PKS Cikarang Timur - Fikri, seorang anak desa dari pasangan KH. Abdullah Faqih dan Hj. Muniroh Tokoh Masyarakat di desanya. Lahir di Tegal, 17 Juli 1963. Kakeknya Kyai Abdul Rouf adalah Pendiri Roudlotul Islamiyah Mardiyah kumpulan santri Tebuireng asal Cirebon, Brebes, Tegal, Pemalang dan Pekalongan. Fikri sejak muda memang dikenal anak yang sederhana dan mempunyai keinginan yang kuat.

Berbagai amanah telah diembannya. Pernah menjadi Kepala Sekolah di Kota Tegal dan rela mundur meninggalkan status PNS nya saat pencalonan Anggota Legislatif di tahun 1999, dan di tahun yang sama Fikri berhasil menjadi anggota DPRD Kabupaten Tegal. Tahun 2004 Fikri kembali mendapat kepercayaan dari Masyarakat untuk menjadi Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, mewakili suara tiga wilayah yaitu Kabupaten Tegal, Tegal dan Kabupaten Brebes. Dan berbekal pengalaman dalam birokrasi, tahun 2009 Fikri masih mendapatkan kepercayaan Masyarakat untuk duduk di kursi DPRD Provinsi Jawa Tengah, dan di amanahi menjadi Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah hingga sekarang.

Melihat peta politik Kabupaten Tegal di tahun 2013, PKS melihat adanya kesempatan dalam perhelatan Pilkada Kabupaten Tegal. Oleh Karena itu, Fikri ditunjuk oleh PKS untuk bertarung dalam Pilkada untuk merebut hati masyarakat Kabupaten Tegal sebagai Calon Bupati Tegal. Walaupun akhirnya Fikri menempati posisi ke empat dengan perolehan suara 6,87% atau sekitar 45.563 suara. Hasil Pilkada Kabupaten Tegal ibarat gayung barsambut dalam usaha pemenangan Pemilu Legislatif.
“Dalam Pilkada lalu, sama sekali tidak dalam skenario untuk Pemilu 2014. Kalau toh berdampak, paling tidak hasil Pilkada 2013 dapat dijadikan pengungkit dan memacu mesin partai untuk capaian kemenangan PKS dalam Pemilu 2014”, lanjutnya, “Dan saya sama sekali tidak ada niat pribadi untuk menjadi anggota DPR RI. Setelah kekalahan dalam Pilkada lalu harusnya membuat saya enggan menerima amanah dalam Pemilu Legislatif. Tapi itulah PKS, setiap kader harus selalu siap ketika diberi tugas dan saya sebagai kader siap dengan konsekuensi apapun”, jelas Fikri yang baru saja dianugerahi The Best Legislator Awards 2014.

Diakui, Fikri bersama beberapa timnya sengaja memilih beberapa desa pinggiran untuk dikunjungi untuk sosialisasi pencalonannya sebagai Calon Anggota Legislatif untuk DPR RI. “Saya memilih zona aman dalam sosialisasi Pemilu kemarin. Berkunjung ke daerah Ekoton di pinggiran Brebes, daerah yang kebanyakan warganya telah berbahasa sunda, di sana tidak banyak euphoria dan hiruk pikuk Pemilu dimana pola pikir praktis, cara yang tidak mempedulikan rambu dan peraturan yang ada. Walaupun tidak bisa bahasa Sunda tapi saya sangat nyaman berada di tengah-tengah warga di sana, mereka sungguh sangat menghargai dan mempunyai komitmen yang tinggi”, paparnya.

Beberapa perjalanan sosialisasi diakuinya cukup melelahkan, terkadang untuk menuju daerah perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Barat pelosok Fikri harus menempuh jarak 4 jam perjalanan dengan menggunakan mobil pribadi. Semua itu tidak mengurungkan niat dan semangat Bapak tujuh anak ini. Perjuangan itupun berbuah, di saat Fikri minim pendanaan ternyata masih ada masyarakat yang memegang janji dan berkomitmen untuk memilih Fikri di tengah-tengah hembusan politik uang dalam Pemilu 2014 ini.

Walaupun keputusan akhir KPU tentang hasil Pemilu Legislatif ini baru akan diumumkan 9 Mei yang akan datang, Fikri mengklaim ia akan melenggang ke Senayan. “Kami optimis dapat (1 kursi DPR RI.red), mulai dari real count PKS hingga perhitungan di tingkat Provinsi Jawa Tengah, semua ini bukti kiprah dan peran PKS dalam melayani Masyarakat di wilayah Kabupaten Brebes, Kabupaten/ Kota Tegal lima tahun belakangan. Setidaknya lebih dari 109 ribu suara bukanlah angka yang kecil untuk dukungan yang diberikan masyarakat”, ujarnya optimis.

Dalam pemilu kali ini lebih dari 500 Caleg bergerak semua dan bersaing memperebutkan suara rakyat. “Alhamdulillah saya masih dapat mendulang kiprah saya selama ini, saat saya menjadi anggota DPRD Kabupaten Tegal dan sekarang di tingkat Provinsi. Kiprah yang telah diberikan saat itu berguna sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan masyarakat,” jelas Fikri.

Sesuai cita-cita Fikri dalam Pilkada Kabupaten Tegal lalu, Fikri berkeinginan mewujudkan potensi dan produk unggulan daerah yang banyak menopang pendapat daerah yang sekarang belum optimal. “Kapan maning yen orak sak iki, enyong pengen ngelayani Masyarakat selawase urip (Kapan lagi kalau tidak sekarang, saya ingin melayani masyarakat hingga akhir hidup saya. Red)”, pungkasnya.(pkskabupatentegal)



Aplikasi Android ::: PKS Cikarang Timur | Klik Download Aplikasi Android

0 Response to "Saya Ingin Melayani Masyarakat Selama Hidup"

Posting Komentar

Tinggalkan Pesan Anda: