Dukungan Buruh Untuk Prabowo Tertuang Dalam SEPULTURA |PKS CIKARANG TIMUR

Said Iqbal (kiri, baju kotak-kotak), Prabowo (batik)

PKS Cikarang Timur - Setelah deklarasi Rumah Indonesia di Wisma Antara Jakarta. Rombongan dipimpin oleh Ir.H.Said Iqbal, ME selaku Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan juga Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) melanjutkan pertemuan dengan Calon Presiden Prabowo Subianto di jalan Raya Sisingamangaraja untuk menandatangani kontrak politik, (9/5).

Dalam pertemuan penandatanganan kontrak politik tersebut Capres Prabowo Subianto menegaskan siap melaksanakan Sepuluh Tuntutan Rakyat (Sepultura) yang tertuang dalam kontrak politik tersebut.

"Saya siap melaksankan Seputura demi kesejahteraan Buruh, Guru, Petani, nelayan dan seluruh rakyat Indonesia," tegas Prabowo

Ir.Said Iqbal, ME juga menegaskan, dukungan terhadap Prabowo bukan politik transaksional. Akan tetapi beliaulah yang memiliki karakter kuat untuk berpihak kepada buruh, guru, petani, nelayan dan seluruh rakyat Indonesia serta memiliki karakter kuat untuk mengembalikan kedaulatan Bangsa dan Negara Indonesia di segala bidang.

"Kami siap melakukan penggalangan kampanye seluruh Indonesia bersama Rumah Indonesia yang anggotanya tersebar di 33 propinsi se-Indonesia," tegas Ir.Said Iqbal, ME ditempat yang sama.

Said Iqbal juga menambahkan bahwa kedaulatan ekonomi yang telah lama digadaikan kepada asing tanpa manfaat yang maksimal buat kesejahteraan rakyat Indonesia, oleh karenanya kami berani mengadakan tanda tangan kontrak politik.

"Kontrak politik ini lahir karena adanya tujuan pencapaian cita perjuangan menuju rakyat Indonesia yang sejahtera dan makmur sesuai cita-cita Proklamasi, pungkasnya.

Dukungan dari buruh untuk Prabowo yang baru diketahui oleh pksciktim.org dan dibuka secara umum ini terus disampaikan oleh vice presiden FSPMI Iswan Abdullah dalam akun facebooknya facebook.com/iswan.kabuju, beliau juga terus menggalang dukungan dari kaum buruh melalui sosial media dan konsolidasi buruh(16/5). [hs/pksciktim.org]