Sisi Lain dari Kampanye Akbar PKS

Dalam perjalanan pulang dari stadion Istora Senayan Jakarta, saya dan suami menyetel radio Elshinta. Memang sengaja kami nyalakan untuk mendengarkan berita seputar kampanye akbar PKS yang baru saja berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK). Dan benar saja, radio khusus berita dan informasi ini memang menurunkan berita tersebut.

Namun ada yang “aneh” dengan isi berita yang disajikan. Kurang lebih seperti inilah isi beritanya : “Di seputar jalanan menuju Senayan telah terjadi kemacetan karena adanya kampanye sebuah partai politik (tanpa menyebutkan nama PKS).”

Tak lama setelah menyiarkan berita ini, radio Elshinta juga menurunkan sebuah berita dari Palembang, yang isinya seperti ini: “Hari ini jalanan di sekitar lapangan (saya lupa nama lapangannya) yang dijadikan sebagai tempat untuk kampanye partai-partai peserta pemilu, mengalami kemacetan, hal ini disebabkan karena adanya kampanye Partai NASDEM…”

Mendengar ini saya dan suami langsung nyeletuk, “Kok gitu ya… kalo PKS gak mau menyebutkan namanya, tapi giliran partai yang lain jelas banget penyebutannya… aneh…!”

Begitulah faktanya, ternyata ada begitu banyak pihak atau orang yang merasa begitu ketakutan, phobia, anti dengan PKS, sampai-sampai untuk sekedar menyebutkan namanya saja mereka enggan.
Namun apakah karena begini PKS akan surut langkah? Para kadernya akan menjadi “keder”? Jawabannya adalah, tidak…!!! PKS akan terus berjalan. AYTKTM (apapun yang terjadi akan tetap melayani). PKS tidak akan takut dengan apapun, kecuali Allah SWT.

Dengan adanya “keusilan” seperti ini, justru menunjukkan bahwa memang ada begitu banyak orang atau pihak yang merasa terusik dan terancam dengan kehadiran PKS di tengah panggung politik Indonesia, apalagi setelah mereka melihat fenomena hari ini.

Sebagaimana yang dikatakan oleh Ustadz Anis Matta dalam orasinya, insya Allah PKS akan merebut Jakarta, PKS akan merebut Indonesia…! Allahu Akbar…

0 Response to "Sisi Lain dari Kampanye Akbar PKS"

Posting Komentar

Tinggalkan Pesan Anda: