Kampanye, PKS Kota Bekasi Sosialisasikan Cara Mencoblos

Bekasi - Partai Keadilan Sejahtera Kota Bekasi, Jawa Barat, menyosialisasikan tata cara pencoblosan Pemilu Legislatif kepada sekitar 10 ribu massa yang hadir pada kampanye terbuka di Gelanggang Olahraga setempat, Sabtu.

"Sosialisasi pencoblosan ini merupakan salah satu misi kami dalam kampanye terbuka kali ini. Sebab, ternyata masih banyak masyarakat kita yang belum memahami caranya," kata Humas DPD PKS Kota Bekasi, Ariyanto Hendrata, di Bekasi.

Menurut dia, kebingungan masyarakat salah satunya dikarenakan aturan pemungutan suara yang kerap berubah-ubah setiap tahunnya.

"Sosialisasi pencoblosan kita lakukan karena banyak orang yang masih bingung. Dahulu, Pemilu itu dicontreng, sekarang pencoblosan," katanya.

Masih banyaknya masyarakat yang bingung terkait tata cara pencoblosan, kata dia, diketahui pihaknya dari hasil interaksi caleg PKS di masyarakat.

Menurutnya, interaksi itu telah dibangun PKS Kota Bekasi sejak

Daftar Caleg Tetap (DCT) diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat pada April 2013 lalu.

"Ternyata ditemukan tidak sedikit masyarakat kita yang minim informasi terkait tata cara pencoblosan, khususnya mana suara sah dan tidak sah," katanya.

Dalam agenda kampanye bertajuk "Kobarkan Semangat Indonesia, PKS Milik Kita Semua" diperagakan peroses pencoblosan kertas suara DPRRI, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kota Bekasi dengan alat peraga berukuran besar.

Dalam kegiatan itu, sejumlah kader PKS Kota Bekasi memeragakan tanda coblos hanya terdapat pada satu kolom yang memuat satu pasang calon.

Surat suara juag dianggap sah bila coblos terdapat dalam salah satu kolom yang memuat nomor, foto, dan nama pasangan calon yang telah ditentukan.

Tanda coblos lebih dari satu, tetapi masih dalam salah satu kolom yang memuat nomor, foto dan nama pasangan calon.

"Bisa juga, tanda coblos terdapat pada salah satu garis kolom yang memuat nomor, foto dan nama pasangan calon, serta surat suara yang dicoblos adalah surat suara yang ditetapkan KPU.

Kegiatan tersebut juga disaksikan oleh juru kampanye PKS yang juga merupakan gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. (ANTARA News)

Tweet