Gubernur Kunjungi Kelompok Ternak Sapi Perah Sugih Mukti Subang

SUBANG - Kelompok usaha berbasis warga mandiri, yang tidak menggantungkan diri pada bantuan pemerintah atau lembaga lain, mampu menjadi penggerak ekonomi kerakyatan.

Salah satunya, Gabungan Kelompok Peternak (Gapoknak) Sugih Mukti di Kampung Cadasngampar, Desa Kasomalang Wetan, Kabupaten Subang. Bisnis gapoknak sapi perah yang berdiri sejak 2010 ini terus berkembang dengan mengandalkan tenaga dan modal warga sekitar.

"Tidak ada kata yang dapat saya katakan selain bahwa kita harus mendukung Gapoknak Sugih Mukti. Inilah salah satu bukti nyata kekuatan civil society," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan saat meresmikan program baru gapoktan ini di Kabupaten Subang, Jumat, (21/3).

Aher mengingatkan, civil society sama sekali bukan produk luar. Pembangunan ekonomi berbasis masyarakat, kata Aher, telah dilakukan pada zaman Nabi Muhammad SAW dalam membangun Kota Madinah.

Gapoknak Sugih Mukti kini memiliki 315 sapi perah dan pembibitan. Ternak ini milik 154 anggota warga Cadasngampar, Desa Kasomalang Wetan, Kabupaten Subang. 

Produk gapoknak yang dikomandani mantan penyuluh pertanian, Taryat Ali Nur Sidik ini berupa susu segar, susu segar pasteurisasi, dan yughurt. Pemasaran produknya telah menembus pasar kabupaten/kota se-Jawa Barat, termasuk Kota Bandung. Untuk terus meningkatkan produk ini, Gubernur mengajak semua lapisan masyarakat untuk turut mengkonsumsi susu segar dari Gapokna Sugih Mukti. "Susu yang sekarang gencar diiklankan melalui media televisi, sebenarnya hanya mengandung susu sebanyak 15 % saja". Sedangkan yang diproduk Sugih Mukti 100 % kandungan susunya. Oleh karena itu, produk inilah yang harus kita minum, ajaknya. 

Terobosan Gapoknak Sugih Mukti yang mendapat apresiasi tinggi Pemprov Jawa Barat yakni pengembangan biogas (Desa Mandiri Energi), dan rencana program 5.000 sapi se-Subang Selatan, seta pusat pembibitan sapi perah.

"Kami bertekad agar rumah 99 kepala keluarga di sekitar peternakan ini mendapat pasokan gas dan listrik melalui reaktor gas Sugih Mukti," papar Ketua Gapoknak Sugih Mukti Taryat Ali Nur Sidik. 

Atas kemandirian dan terobosan tersebut, Gubernur Ahmad Heryawan akan membantu penguatan daya reaktor biogas Gapoknak Sugih Mukti senilai Rp 500 juta. 

"Semoga strategi dan semangat Sugih Mukti menular ke gapoknak lain di seantero Jawa Barat," tutur Aher, sebagai pesan penutup saat  berdialog dengan tokoh masyarakat desa Kasomalang Wetan.

Usai lakukan dialog dengan warga, Gubernur Aher dan semua yang hadir di tempat acara secara bersama-sama meminum produk susu segar dan Yoghurt produk unggulan Gapokna Sugih Mukti. Ini menandai resminya pemasaran produk tersebut.

 

*) Follow akun Twitter 

@pks_citi

@aheryawan dan 

@super_presiden (Super = Supporter Aher) 

@PresidenAHER

.:: PKS Cikarang Timur | klik aplikasi  Android PKS Cikarang Timur

Tweet