[PKS Cikarang Timur] “Lho, ini calegnya ikut? Kata seorang
bapak.
Lalu ada seorang Ibu warga Serang Baru yang berkomentar,
“O...calegnya turun langsung ya pak? Biasanya kebanyakan caleg lain cuma
pasang gambar-gambar aja tapi ga tau dimana orangnya.” Sembari
menyampaikan keinginan dan nasehatnya agar nantinya amanah dan tidak
melupakan rakyat bila diizinkan Allah jadi anggota dewan.
“ ...Insya
Allah Bu, mohon doanya.” Ujar Ust. Asmeldi, caleg yang turut serta
dalam kegiatan LT3B di blok B kota serang baru dalam bentuk direct
selling menyambangi rumah warga secara langsung bersama caleg pada ahad
lalu (5/1/2014).
Tepat pukul 8 pagi para kader PKS wil.
Serang baru sudah berkumpul. Diawali dengan makan nasi kuning khas
pedagang kaki lima sekaligus berdialog dengan pedagang dan pembeli.
Mendengar dan menyerap aspirasi serta harapan para pedagang. Mereka
sangat antusias dan siap mendukung PKS.
Acara
dilanjutkan dengan tausiyah motivasi di secretariat DPC Serang Baru oleh
Ust. Asmeldi Firman,MM Caleg PKS Provinsi Jawa Barat no.urut 3. Ust.
Asmeldi mengapresiasi DPC yang telah membuat program ini, memberikan
semangat kepada kader untuk terus bekerja dalam dakwah tanpa mengenal
lelah, dan tanpa terpengaruh oleh isu yang memojokkan PKS selama ini.
Alhamdulillah, kerja kader dalam mensosialisasikan PKS dalam 3 bulan
terakhir terbukti meningkatkan elektabilitas PKS. Artinya, ketika kita
menolong agama Allah, maka Allah akan menolong kita. Karenanya mari kita
tingkatkan kerja-kerja dakwah kita dalam kurun waktu yang kurang dari
100 hari lagi. Luruskan niat, solidkan struktur dan kader, semoga Allah
menguatkan langkah kita.
Di
lapangan, kader dibagi ke dalam 3 kelompok direct selling, 2 kelompok
ikhwan dan 1 kelompok akhwat, lalu menyebar di sekitar blok B. Turut
hadir pula Ustdz. Nursiwi Caleg PKS Kabupaten Bekasi. Kehadiran caleg
dalam kegiatan ini mendapatkan apresiasi dan keheranan dari masyarakat
yang disambangi.
[@PKS_CIKSEL]
0 Response to "M.Asmeldi Firman,MM Ternyata Doyan Blusukan Juga"
Posting Komentar
Tinggalkan Pesan Anda: